Minggu, 30 Juni 2013
GM Indonesia Pasang Target Optimis Pada Chevrolet Spin
PT General Motors (GM) Indonesia optimis penjualan mobil Chevrolet di Indonesia pada 2013 meningkat dari tahun lalu. Meskipun tidak disebutkan berapa angka target kenaikannya, namun GM Indonesia percaya pihaknya sanggup mencapai target yang telah ditentukan. Hal ini, lantaran kehadiran MPV anyar Chevrolet Spin di pasar Indonesia mendapat sambutan positif meskipun secara resmi baru akan dikenalkan ke publik otomoti Tanah Air pada April 2013 mendatang. Sepanjang 2012 lalu, GM Indonesia berhasil mengukuhkan kenaikan penjualan hingga 15 persen dibanding tahun 2011. "Untuk angka, kami belum bisa jawab, tapi yang jelas naik," buka Marcos Putry, Presiden Direktur GM Indonesia, di sela-sela opening ceremonial dealer Chevrolet Nusantara Auto World (NAW) Pluit, di Jakarta, Kamis (7/3). Beberapa produk yang dituding menjadi 'dalang' atas pertumbuhan penjualan GM Indonesia pada tahun lalu yakni Colorado, Trailbazer, Aveo dan Orlando. Keempatnya menjadi tulang punggung GM Indonesia di Indonesia. Namun pria murah senyum ini tidak menyebut jumlah unit maupun semua model Chevrolet yang telah terjual sepanjang 2012. "Intinya, kami optimis tahun ini akan tumbuh pesat dibanding 2012. Terlebih saat ini kami punya Chevrolet Spin yang diproduksi di Indonesia," tutup Purty.
Chevrolet Cruze Tetap Dijual Di Indonsia
Sampai saat ini PT. General Motors Indonesia (PT. GMI) selaku APM Chevrolet di Indonesia sudah menawarkan beragam varian line-up yang lengkap. Produsen mobil asal Amerika Serikat (AS) ini mempunyai produk di segmen SUV, pick up, hatchback, city car, sedan, sampai MPV. Tapi dalam product portfolio yang ditampilkan melalui foto-foto dalam bingkai, tidak terdapat sedan Chevy Cruze.
Tentu ini menjadi pertanyaan apakah Chevrolet Cruze sudah tidak dijual lagi di Indonesia? "Chevrolet Cruze tetap dijual di Indonesia dan masih bisa dipesan jika konsumen menginginkan. Hanya saja sekarang Cruze bukanlah core product kami. Ini dikarenakan pasar sedan di Indonesia yang masih kecil," ungkap Marcos Purty, President Director PT. GMI di sela-sela peresmian pabrik Chevrolet Spin di Pondok Ungu, Bekasi pada Rabu (8/5).
Saat ini PT. GMI akan lebih focus pada segmen MPV melalui produk terbarunya, Chevy Spin. Karena segmen MPV yang begitu populer di Indonesia dan menjadi kebutuhan utama konsumen saat ini. "Kami menghadirkan produk di Indonesia sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh konsumen di sini. Dan kami tak akan mengikuti apa yang kompetitor atau produsen mobil lainnya lakukan di pasar Indonesia," kata Timothy Lee, GM Vice President Global Manufacturing and President, International Operations.
Jumat, 28 Juni 2013
Acc Colorado
Bed Liner
Roof Rail Cross
Sport Bar
Hard Cover for Sport Bar (tubular)
Soft Tonneau Cover
Rear Parking Sensor
Hard Cover 1 Piece
Window Deflector
Running Board (Side Step)
Acc Orlando
Splash Guards |
Bumper Protector Applique |
Fine Rib Floor Mats
XO Horizontal Cargo Net
XO Somker’s Pack
Acc Captiva
Aksesoris
Modifikasi Chevrolet Captiva Anda sehingga sesuai dengan
kepribadian Anda dengan berbagai pilihan aksesoris yang dirancang secara
khusus untuk kendaraan Anda. Untuk membuat mobil Anda sesuai dengan
diri Anda, lihat dari galeri di bawah ini. Sudah mempunyai bayangan
jenis aksesoris tertentu? Gunakan fungsi filter agar dapat secara cepat
mempersempit pencarian dan menemukan barang yang paling sesuai dengan
keperluan dan gaya Anda.
Tail Lamp Cleare
Cover Fog Lamp
Chrome Wind Deflector
Handle Chrome
Bar Utility Roof
Foot Step New Captiva
Acc Aveo
Aksesoris
Modifikasi Chevrolet Aveo Anda sehingga sesuai dengan kepribadian
Anda dengan berbagai pilihan aksesoris yang dirancang secara khusus
untuk kendaraan Anda. Untuk membuat mobil Anda sesuai dengan diri Anda,
lihat dari galeri di bawah ini. Sudah mempunyai bayangan jenis aksesoris
tertentu? Gunakan fungsi filter agar dapat secara cepat mempersempit
pencarian dan menemukan barang yang paling sesuai dengan keperluan dan
gaya Anda.
Mirror Cap – Chrome |
RPO Grille |
Rear Bumper Protector – Applique |
Sill Plate |
Acc Spin
DVD for Headrest |
Convenience Net |
Sportive Pedals M/T |
Sportive Pedals A/T |
Leather Seat Cover – 7 seats |
Carpet Floor Mat – 7 Seat |
Trunk Floor Mat – 7 Seat |
Rear Parking Sensor |
Exhaust Tip |
Molding Package Front & Rear Side |
Protector Package Front and Rear Bumper |
Column C |
Fog Lamp Kit |
Chromed Door Handles – for Electric Door Lock |
Roof Rack |
Rear Bumper Spoiler |
Kamis, 27 Juni 2013
Chevrolet Indonesia Bebaskan Pemilik Spin Pakai BBM Subsidi
Chevrolet Spin Bandung |
Bandung - Wacana kenaikan harga BBM Subsidi untuk kendaraan roda empat mulai Mei 2013 mendatang, tak membuat GM Indonesia menjadi khawatir konsumennya akan ragu-ragu untuk membeli Chevrolet Spin.
Kenapa? Karena sedari awal, Chevrolet
merancang Spin untuk bisa meminum bahan bakar dengan Ron 88 sekelas
Premium yang merupakan BBM Subsidi. Jadi, Chevrolet pun membebaskan
konsumennya untuk menggunakan BBM subsidi atau tidak.
"Semua kita serahkan kepada konsumen
untuk menggunakan BBM subsidi atau tidak. Yang jelas, Chevrolet Spin
sudah dirancang untuk bisa menggunakan BBM seperti yang ada di
Indonesia," ujar Direktur Public Relation GM Indonesia, Maria Sidabutar.
Namun, sebagai produsen mobil, dirinya
tetap menyarankan agar konsumen lebih bijaksana dalam melakukan pilihan
BBM untuk kendaraannya. "Jadi tidak hanya sekedar murah, kalau bisa
mereka juga harus mengerti kebutuhan dan spesifikasi dari kendaraannya,
sehingga memahami cocoknya menggunakan BBM seperti apa," jelasnya.
Soal Perakitan Spin, Kenapa Chevrolet Lebih Pilih Indonesia Dibanding Thailand?
Bandung - General Motor Indonesia (GMI) fokus memproduksi MPV terbarunya Spin di Indonesia tepatnya di pabriknya yang berada di Pondok Ungu, Bekasi. Tidak untuk pasar Indonesia, Spin yang diproduksinya juga di ekspor ke beberapa negara Asia.
Kira-kira apa yang membuat General Motors (GM) memutuskan untuk memusatkan produksi Spin di Indonesia bukan di Thailand yang selama ini mejadi pusat produksi bagi setiap produsen mobil?
GM Vice President Global Manufacturing and President International Operations Timothy E Lee mengatakan alasannya. Menurutnya Spin itu merupakan mobil keluarga dan di segmen inilah Indonesia merupakan rajanya maka dari itu GM memutuskan untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi Spin untuk wilayah Asean.
"Indonesia itu pasar untuk MPV begitu besar kalau di Thailand itu kita sudah punya pusat produksi untuk pikap karena disana pasarnya cukup besar," kata Timothy E Lee di sela-sela peresmian fasilitas produksi General Motors di Pondok Ungu, Bekasi, Rabu (8/5/2013).
Timothy melanjutkan keputusan itu juga karena GM melihat dari opurtunity dan visi dan misi Chevrolet dalam merancang, memproduksi kendaraan yang terbaik.
"Kami membuat mobil itu berdasarkan kebutuhan konsumen. Di Indonesia MPV sangat besar maka itu kami menghadirkan Spin untuk Indonesia," lugasnya.
Event Chevrolet Bandung Ke Daerah Purwakarta
Alun-Alun Purwakarta ( Post Chevrolet Bandung) |
Kali ini chevrolet andalan bandung akan mengadakan event di daerah purwakarta khusus bulan juli kemungkinan disana kita akan event selama 1 minggu.
Bagi yg berada di daerah purwakarta silahkan bisa mempersiapkan waktunya untuk melihat dan merasakan kenyamanan mobil prodak dari kita salah satunya Spin, Captiva dan Aveo. Bagi masyarakat yg memang sudah mengincar Mobil dari prodak kami ini saatnya untuk memesan langsung, Sales kami akan senantiasa membantu pemesanan anda dengan.
Come Out and Play Chevrolet Bandung !
Sabtu, 22 Juni 2013
Chevrolet Minta Pemain MU Kendarai Mobilnya ke Tempat Latihanpost chevrolet bandung
Namun, hadiah ini tidak sepenuhnya gratis. Sebab apabila pemain MU menerima hadiah tersebut, maka sang pemain wajib mengendarai mobil baru mereka saat menuju tempat latihan MU.
Dengan demikian, pemain MU akan memiliki banyak `alternatif` dalam memilih kendaraan mereka, yakni antara mobil harian yang telah mereka miliki dan `mobil khusus` untuk menuju tempat latihan.
Akan tetapi, memiliki mobil mewah dengan kecepatan tinggi tidak jarang membuat pemain sepakbola harus berhadapan dengan pihak hukum. Contohnya Patrice Evra, Jonny Evans, Antonio Valencia, dan Tom Cleverley yang menggunakan Chevrolet pernah tertangkap basah mengemudikan mobil dengan kecepatan 184 kilometer per jam.
Berbeda dengan pemain MU lainnya, mantan pemain MU Paul Scholes, harus merelakan Chevrolet seharga 40 ribu pound atau sekitar Rp 621 juta raib dicuri orang. Karenanya, tidaklah salah apabila mantan Manajer MU Sir Alex Ferguson, melarang pemain MU di bawah usia 23 tahun untuk mengendarai mobil yang diberikan Chevrolet secara cuma-cuma. (DM/*)
Seri Terbaru Chevrolet Captiva Menghadirkan Perubahan Minim, post chevrolet bandung
Mobil123.com
- Captiva memang tergolong sebagai model yang cukup laris di dunia,
begitupun di dalam negeri. PT General Motors (GM) Indonesia selalu
menjadikan Chevrolet Captiva penjualan favorit mereka. Nah, kabar baiknya Chevrolet melakukan facelift, perubahan minor untuk Captiva, meski baru untuk pasar Eropa.
Hadir di Eropa, ada beberapa ubahan yang dilakukan General Motors (GM) terhadap Chevrolet Captiva. Diantaranya lampu belakang yang kini menggunakan LED lamp sehingga lebih terlihat futuristik, ujung pipa knalpot yang kini berlapis chrome, serta bumper belakang yang didesain ulang termasuk tambahan lower bumper. Dibagian depan perubahan minim ada pada bagian new front grille hingga desain baru pada foglamp.
Perbedaan selanjutnya pada Chevrolet Captiva facelift dibanding Captiva sebelumnya yakni desain baru velg alloy 18 inci, serta fitur keyless entry yang sekarang sudah jadi perlengkapan standar untuk semua varian Chevrolet Captiva.
Di Eropa Chevrolet Captiva facelift datang dengan tiga varian, dengan pilihan mesin bensin dan 2.2-liter VCDi diesel.
Tahukah Anda jika desainer Chevy Spin adalah figur di balik kelahiran Hummer?! Jadi bicara ketangguhan, varian low MPV satu ini tidak perlu disangsikan. Kami buktikan sendiri kali ini.yo post bandung
Bergembiralah para konsumen first entry atau para pembeli pemula mobil keluarga 7 penumpang (low MPV). Pasalnya selain duo Toyota Avanza dan Diahatsu Xenia, atau giant killer Suzuki Ertiga, Anda kini juga mendapat opsi lain yang tidak kalah menarik, Chevrolet Spin.
Sekedar menyegarkan memori Anda, sejak dipajang di IIMS 2012 lalu, kehadiran produk terbaru dari Chevrolet untuk pasar low MPV Indonesia ini sudah marak menjadi perbincangan. Chevrolet Spin hadir di Indonesia bahkan dengan dukungan penuh pihak pabrikan General Motors yang membangun pabrik di Bekasi.
CarMall beruntung menjadi salah satu media yang diajak Chevrolet untuk merasakan performa kendaraan low MPV yang akan berhadapan dengan duo Avanza Xenia ini pada pertengahan Maret 2013 lalu. Spin hadir dengan beberapa pilihan mesin diesel dan bensin. Pada kesempatan ini CarMall mencoba kehandalan varian teratas LTZ dengan mesin bensin 1,5-liter transmisi manual.
Chevrolet Spin ini akan menghadapi rute test drive jalanan berliku Solo-Yogyakarta-Magelang-Boyolali dan kembali ke kota Solo lagi. Kami sengaja memilih varian mesin bensin 1,5-liter transmisi manual, karena inilah varian yang tim redaksi CarMall anggap rival populer untuk ketiga rivalnya tersebut di atas.
Eksterior
Sentuhan eksterior ala Hummer. Ini bukan mengada-ada. Bicara mengenai desainer Chevrolet Spin, kita akan mendapatkan nama seseorang bernama Mathew J Noone. Dia adalah desainer kepala untuk produk Chevrolet Spin ini. CarMall bertemu dengannya pada ajang IIMS 2012 dan menceritakan bagaimana Noone membuat desain Chevrolet Spin.
Spin yang dibuat di pusat desain Chevrolet di Brasil memang sudah lebih dulu hadir di Negara Samba tersebut. Namun yang menarik adalah penunjukan Noone yang ternyata mantan desainer Hummer H2.
Desain "bongsor" ala American style memang terlihat di Chevrolet Spin. Tidak lupa menyebutkan desain spindle grille yang harus ada di setiap produk Chevrolet global saat ini pada bagian depan, menjadi hal pertama yang Anda lihat dari MPV ini.
Desain projector lamp berukuran besar jelas memberi jaminan penerangan di saat malam. Desain modern mengadopsi bentuk seperti daun dengan ujung melancip di bagian belakang menyatu dengan garis hood mesin. Varian LTZ memberikan fitur fog lamp di bagian bawah bumper untuk membantu penerangan utama.
Pada bagian samping kendaraan kita menjumpai lampu sein kecil yang berada di atas fender roda depan. Meski tidak dijumpai di rumah kaca spion seperti produk-produk Chevrolet lain, tapi desain sein ini cukup efektif. Low MPV beremblem Chevy ini juga dilengkapi dengan velg 17-inchi alloy berpalang 8, sehingga menghadirkan kesan sporty.
Beranjak ke bagian belakang. Varian LTZ dilengkapi high mounted stop lamp mungil di atas. Uniknya posisi stop lamp berada di balik kaca belakang. Sementara di bagian atapnya, desainer Spin memberi sentuhan roof rail.
Sekedar menyegarkan memori Anda, sejak dipajang di IIMS 2012 lalu, kehadiran produk terbaru dari Chevrolet untuk pasar low MPV Indonesia ini sudah marak menjadi perbincangan. Chevrolet Spin hadir di Indonesia bahkan dengan dukungan penuh pihak pabrikan General Motors yang membangun pabrik di Bekasi.
CarMall beruntung menjadi salah satu media yang diajak Chevrolet untuk merasakan performa kendaraan low MPV yang akan berhadapan dengan duo Avanza Xenia ini pada pertengahan Maret 2013 lalu. Spin hadir dengan beberapa pilihan mesin diesel dan bensin. Pada kesempatan ini CarMall mencoba kehandalan varian teratas LTZ dengan mesin bensin 1,5-liter transmisi manual.
Chevrolet Spin ini akan menghadapi rute test drive jalanan berliku Solo-Yogyakarta-Magelang-Boyolali dan kembali ke kota Solo lagi. Kami sengaja memilih varian mesin bensin 1,5-liter transmisi manual, karena inilah varian yang tim redaksi CarMall anggap rival populer untuk ketiga rivalnya tersebut di atas.
Eksterior
Sentuhan eksterior ala Hummer. Ini bukan mengada-ada. Bicara mengenai desainer Chevrolet Spin, kita akan mendapatkan nama seseorang bernama Mathew J Noone. Dia adalah desainer kepala untuk produk Chevrolet Spin ini. CarMall bertemu dengannya pada ajang IIMS 2012 dan menceritakan bagaimana Noone membuat desain Chevrolet Spin.
Spin yang dibuat di pusat desain Chevrolet di Brasil memang sudah lebih dulu hadir di Negara Samba tersebut. Namun yang menarik adalah penunjukan Noone yang ternyata mantan desainer Hummer H2.
Desain "bongsor" ala American style memang terlihat di Chevrolet Spin. Tidak lupa menyebutkan desain spindle grille yang harus ada di setiap produk Chevrolet global saat ini pada bagian depan, menjadi hal pertama yang Anda lihat dari MPV ini.
Desain projector lamp berukuran besar jelas memberi jaminan penerangan di saat malam. Desain modern mengadopsi bentuk seperti daun dengan ujung melancip di bagian belakang menyatu dengan garis hood mesin. Varian LTZ memberikan fitur fog lamp di bagian bawah bumper untuk membantu penerangan utama.
Pada bagian samping kendaraan kita menjumpai lampu sein kecil yang berada di atas fender roda depan. Meski tidak dijumpai di rumah kaca spion seperti produk-produk Chevrolet lain, tapi desain sein ini cukup efektif. Low MPV beremblem Chevy ini juga dilengkapi dengan velg 17-inchi alloy berpalang 8, sehingga menghadirkan kesan sporty.
Beranjak ke bagian belakang. Varian LTZ dilengkapi high mounted stop lamp mungil di atas. Uniknya posisi stop lamp berada di balik kaca belakang. Sementara di bagian atapnya, desainer Spin memberi sentuhan roof rail.
Langganan:
Postingan (Atom)